Arc terakhir dimulai di volume ke-22 light novel pada bulan Desember

Arc terakhir light novel akan memiliki publikasi berkelanjutan selama tiga bulan dimulai dengan volume ke-22, yang akan dikirimkan pada 20 Desember, diikuti oleh volume ke-23, yang akan dikirimkan pada 18 Januari.

Volume ke-21 terbaru dari novel ringan ini diterbitkan empat tahun lalu, pada Maret 2018.

Kisah berputar seputar”jushiki”(persamaan mantra secara harfiah), persamaan yang mengatur konstanta kuantum”h”tindakan, mengubah hukum fisika pada skala lokal, melahirkan bahan peledak TNT dan gas beracun, dan menyebabkan fenomena fisik yang luar biasa seperti plasma dan fusi nuklir. Dua”jushikishi”(pemeras mantra) yang menggunakan jushiki dalam pertempuran adalah Gayus (yang berurusan dengan nasib buruk dengan kebijaksanaan) dan pengguna pedang yang cantik tapi kejam Gigina. Kedua pemburu hadiah ini terjebak dalam pertempuran dengan naga di kota Eridana dan dalam intrik negara-negara besar.

Shogakukan menggambarkan cerita sebagai”karya pamungkas yang mendirikan genre novel terang gelap yang mengubah konsep novel ringan.”

Asai meluncurkan seri novel Saredo Tsumibito wa Ryƫ to Odoru dengan ilustrasi oleh Miyagi pada tahun 2003, dan mengalihkan penerbit dari Kadokawa Sneaker Bunko ke Gagaga Bunko karya Shogakukan pada tahun 2008. (Setelah penerbit beralih, Asai menulis ulang cerita dan menambahkan subjudul Dances with the Dragons ke judulnya.) Illustrator Zain menggantikan Miyagi mulai dari volume ke-14 pertunjukan Gagaga Bunko. Yaku Haibara mengadaptasi ceritanya menjadi manga di majalah Beans Ace milik Kadokawa, dan Kadokawa menerbitkan satu volume pada tahun 2006. Serial ini juga telah menginspirasi beberapa CD drama.

Novel ringan menginspirasi adaptasi anime televisi, yang ditayangkan perdana pada April 2018. Crunchyroll menayangkan anime saat ditayangkan di Jepang, dan Funimation menayangkan simuldub anime berbahasa Inggris.

Sumber: situs web resmi Shogakukan (link 2)

Categories: Anime News